Pengajar/Dosen Pendidikan Agama Islam: Mengajar di tingkat sekolah menengah atau perguruan tinggi, serta mengembangkan kurikulum dan materi pembelajaran yang sesuai.

Kepala Sekolah/Madrasah: Mengelola dan memimpin lembaga pendidikan agama, bertanggung jawab atas administrasi, pengelolaan sumber daya, dan pengembangan kualitas pendidikan.

Pengembang Kurikulum: Terlibat dalam penyusunan dan pengembangan kurikulum pendidikan agama Islam di sekolah atau lembaga pendidikan lainnya.

Peneliti Pendidikan: Melakukan penelitian dalam bidang pendidikan agama Islam, menghasilkan publikasi ilmiah, serta memberikan kontribusi terhadap pengembangan teori dan praktik pendidikan.

Konsultan Pendidikan: Memberikan saran dan dukungan kepada lembaga pendidikan dalam pengembangan program, evaluasi, dan implementasi kebijakan pendidikan agama.

Trainer/Pelatih: Menyediakan pelatihan dan pengembangan profesional untuk guru-guru agama dalam metode pengajaran dan pembelajaran yang efektif.

Penyuluh Agama: Menjadi penyuluh agama yang memberikan edukasi kepada masyarakat mengenai ajaran agama Islam, etika, dan nilai-nilai moral.

Manajer Program Pendidikan: Mengelola program-program pendidikan di lembaga pemerintah, NGO, atau lembaga keagamaan yang berfokus pada pendidikan dan pengembangan masyarakat.

Aktivis Pendidikan Agama: Terlibat dalam organisasi sosial atau komunitas yang fokus pada pengembangan pendidikan agama Islam dan pemberdayaan masyarakat.

Penerbit dan Penulis Buku Pendidikan Agama: Menulis dan menerbitkan buku atau materi pembelajaran yang berkaitan dengan pendidikan agama Islam untuk digunakan di lembaga pendidikan.

Koordinator Program Pendidikan Agama: Mengelola dan mengkoordinasikan program pendidikan agama di institusi pendidikan atau lembaga pemerintah.

Pengawas Pendidikan: Mengawasi dan mengevaluasi pelaksanaan program pendidikan agama di sekolah atau lembaga pendidikan lainnya untuk memastikan standar kualitas.

Teori Pendidikan Islam: Mempelajari dasar-dasar filosofis, prinsip, dan tujuan pendidikan dalam Islam serta bagaimana teori-teori tersebut diterapkan dalam praktik pendidikan.

Metodologi Pengajaran: Pembelajaran tentang berbagai metode dan teknik pengajaran yang efektif dalam pendidikan agama Islam, termasuk pendekatan kontekstual dan pembelajaran berbasis masalah.

Kurikulum Pendidikan Agama Islam: Mempelajari penyusunan dan pengembangan kurikulum pendidikan agama Islam yang sesuai dengan kebutuhan siswa dan perkembangan zaman.

Psikologi Pendidikan: Memahami perkembangan psikologis siswa dan bagaimana faktor-faktor psikologis mempengaruhi proses pembelajaran, serta strategi untuk mendukung perkembangan belajar siswa.

Pengelolaan Pendidikan: Mempelajari prinsip-prinsip manajemen dan kepemimpinan dalam pendidikan, termasuk pengelolaan sekolah dan pengembangan sumber daya manusia di bidang pendidikan agama Islam.

Penelitian Pendidikan: Metodologi penelitian dalam bidang pendidikan, termasuk desain penelitian, pengumpulan data, dan analisis, serta penerapan hasil penelitian untuk meningkatkan kualitas pendidikan.

Filsafat Pendidikan Islam: Mengkaji pemikiran para tokoh pendidikan Islam dan bagaimana filsafat pendidikan berpengaruh terhadap praktik pendidikan saat ini.

Sociologi Pendidikan: Mempelajari pengaruh faktor sosial, budaya, dan ekonomi terhadap pendidikan dan bagaimana pendidikan agama dapat berperan dalam perubahan sosial.

Teknologi Pendidikan: Penggunaan teknologi informasi dalam pendidikan, termasuk pengembangan media pembelajaran dan strategi pembelajaran daring.

Etika dan Akhlak dalam Pendidikan: Mempelajari nilai-nilai etika dan moral yang perlu diterapkan dalam pendidikan agama Islam serta pentingnya pendidikan karakter.

Kepemimpinan dalam Pendidikan: Mempelajari peran pemimpin dalam konteks pendidikan, termasuk bagaimana menginspirasi dan memotivasi staf pengajar dan siswa untuk mencapai tujuan pendidikan.

Program Pengembangan Pendidikan Agama Islam: Mempelajari program-program yang berkaitan dengan pengembangan pendidikan agama Islam di masyarakat, termasuk pelatihan bagi guru dan pengembangan masyarakat.