1. Hakim Pengadilan Agama:
   Lulusan dapat bekerja sebagai hakim di pengadilan agama yang menangani kasus-kasus terkait pernikahan, perceraian, warisan, dan masalah keluarga lainnya sesuai dengan hukum Islam.

2. Konsultan Hukum Syariah:
   Menjadi konsultan hukum yang memberikan nasihat kepada individu atau lembaga tentang penerapan hukum keluarga Islam, termasuk perkawinan, perceraian, warisan, dan wakaf.

3. Advokat atau Pengacara di Bidang Hukum Islam:
   Bekerja sebagai advokat yang mewakili klien dalam kasus-kasus di pengadilan agama, baik dalam sengketa keluarga, perceraian, maupun masalah waris.

4. Mediator dalam Sengketa Keluarga Islam:
   Menjadi mediator yang membantu menyelesaikan konflik keluarga dengan pendekatan hukum Islam tanpa harus melalui proses pengadilan.

5. Notaris Syariah:
   Lulusan bisa menjadi notaris yang mengesahkan berbagai akad dan perjanjian yang berbasis pada hukum Islam, termasuk hibah, wasiat, dan wakaf.

6. Akademisi atau Dosen Hukum Islam:
   Mengajar di perguruan tinggi yang menawarkan program studi terkait hukum Islam atau menjadi peneliti yang mengembangkan bidang ilmu ini lebih lanjut.

7. Pegawai di Kementerian Agama atau Lembaga Pemerintah:
   Bekerja di lembaga-lembaga pemerintah yang berfokus pada urusan keagamaan, seperti Kementerian Agama, yang mengurusi masalah-masalah peradilan agama dan hukum keluarga.

8. Pengelola Lembaga Wakaf dan Zakat:
   Mengelola lembaga yang berfokus pada distribusi zakat dan pengelolaan wakaf sesuai dengan prinsip hukum Islam.

9. Penyuluh atau Penceramah Hukum Islam:
   Menyebarkan pemahaman tentang hukum keluarga Islam melalui kegiatan penyuluhan, ceramah, atau pelatihan di komunitas atau lembaga pendidikan.

10. Peneliti di Bidang Hukum Keluarga Islam:
    Melakukan penelitian tentang penerapan dan perkembangan hukum keluarga Islam di masyarakat, baik di Indonesia maupun negara lain.

Prodi Ahwal Al-Syakhsiyah sangat relevan dengan kebutuhan masyarakat Muslim, terutama dalam menghadapi masalah-masalah keluarga yang membutuhkan penyelesaian sesuai dengan prinsip syariah. Peluang karir bagi lulusan program ini cukup luas, baik di sektor peradilan, akademis, maupun layanan hukum dan sosial berbasis Islam.

• Pengantar Hukum Islam

  • Dasar-dasar hukum Islam (syariah) dan sumber-sumber hukumnya, seperti Al-Qur'an, Hadis, Ijma', dan Qiyas, serta perannya dalam kehidupan sosial umat Islam.

• Fiqh Munakahat (Hukum Perkawinan Islam)

  • Pembahasan tentang hukum-hukum perkawinan dalam Islam, termasuk rukun dan syarat pernikahan, perceraian, rujuk, dan hak-hak suami istri.

• Fiqh Mawaris (Hukum Waris Islam)

  • Studi tentang hukum waris dalam Islam, pembagian harta warisan, serta hak-hak ahli waris menurut syariah Islam.

• Fiqh Jinayah dan Hudud

  • Memahami hukum pidana Islam, jenis-jenis pelanggaran hukum, dan sanksi-sanksi yang berlaku dalam Islam, termasuk qisas, diyat, dan ta'zir.

• Fiqh Muamalah

  • Kajian tentang interaksi sosial dan ekonomi dalam Islam, termasuk transaksi jual-beli, hutang-piutang, akad, dan sistem keuangan syariah.

• Hukum Perdata Islam

  • Studi tentang hak-hak individu dalam hukum Islam, termasuk masalah kekayaan, perwalian, dan hak milik.

• Peradilan Agama di Indonesia

  • Struktur dan prosedur peradilan agama di Indonesia, peran pengadilan agama dalam menyelesaikan sengketa keluarga, serta penerapan hukum Islam dalam sistem hukum nasional.

• Mediasi dan Penyelesaian Sengketa dalam Islam

  • Teknik dan praktik penyelesaian sengketa dalam hukum Islam melalui mekanisme mediasi dan arbitrase, serta bagaimana proses penyelesaian konflik keluarga secara Islami.

• Fiqh Wakaf, Hibah, dan Zakat

  • Hukum-hukum terkait wakaf, hibah, dan zakat dalam Islam, serta pengelolaannya untuk kepentingan sosial dan kemaslahatan umat.

• Hukum Kewarisan dan Wasiat dalam Islam

  • Pembahasan mendalam tentang wasiat, syarat-syarat dan hukum yang mengatur pengalihan harta benda melalui wasiat menurut Islam.

• Hukum Perlindungan Anak dalam Islam

  • Hak-hak anak dalam Islam, perwalian, serta hukum-hukum yang mengatur perlindungan terhadap anak dalam konteks keluarga dan peradilan.

• Etika dan Profesionalisme Hukum Islam

  • Pembahasan tentang etika dalam menjalankan profesi sebagai praktisi hukum Islam, termasuk prinsip-prinsip keadilan, kejujuran, dan tanggung jawab sosial.

• Metode Ijtihad dalam Hukum Islam

  • Studi tentang metode ijtihad (pengambilan keputusan hukum dalam Islam) untuk menjawab permasalahan hukum kontemporer yang belum ada presedennya dalam hukum Islam klasik.

• Sosiologi dan Antropologi Hukum Islam

  • Studi tentang bagaimana hukum Islam dipraktikkan dalam berbagai masyarakat Muslim, termasuk peran budaya dan tradisi dalam pembentukan hukum Islam.